Kecamatan Loa Janan Raih Juara Umum Jambore dan Musbesar Bunda PAUD Kukar 2025
Rahimnews.id- Kecamatan Loa Janan berhasil meraih juara umum dalam kegiatan Jambore dan Musyawarah Besar (Musbesar) Bunda PAUD Tahun 2025 Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) yang ditutup di Landasan Pesawat Kecamatan Kota Bangun, Sabtu (29/6/2025).
Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kukar Joko Sampurno yang menutup kegiatan selama tiga hari tersebut menyerahkan piala juara umum kepada Kecamatan Loa Janan serta piagam kepada seluruh pemenang kategori lainnya.
Kegiatan yang berlangsung sejak 27-29 Juni 2025 ini menjadi momentum penting dalam memperkuat komitmen pembangunan PAUD berkelanjutan di Kukar.
Bupati Kukar Aulia Rahman Basri melalui sambutannya yang dibacakan Joko Sampurno menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai wadah peningkatan mutu PAUD.
“Jambore dan Musyawarah Besar ini menjadi wadah penting untuk meningkatkan mutu PAUD di Kukar. Melalui kegiatan ini, kita bersama-sama memperkuat komitmen memberikan pendidikan terbaik bagi generasi penerus sejak usia dini,” ujar Joko membacakan sambutan Bupati.
Musbesar PAUD kali ini juga menjadi momen strategis untuk merumuskan langkah-langkah dalam mewujudkan program wajib belajar 13 tahun, dengan minimal satu tahun di PAUD. Program ini diharapkan dapat memberikan masa depan yang lebih cerah bagi anak-anak Kukar.
Joko menegaskan bahwa kehadiran Bunda PAUD sangat dibutuhkan di setiap jenjang pemerintahan, mulai dari tingkat nasional, provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, hingga desa/kelurahan. Mereka berperan sebagai garda terdepan yang bekerja sama dengan guru dan tenaga kependidikan PAUD profesional.
Dalam kesempatan yang sama, Joko menekankan pentingnya memperkuat sinergi antara seluruh pemangku kepentingan dan kolaborasi dengan berbagai organisasi profesi yang memiliki peran sentral dalam ekosistem PAUD di Kukar.
“Melalui kemitraan yang lebih solid, kita dapat mengoptimalkan program-program peningkatan kompetensi guru dan tenaga kependidikan, saling berbagi modul pelatihan maupun narasumber,” jelasnya.
Kolaborasi ini diharapkan dapat mempercepat peningkatan kualitas pengajaran di seluruh satuan PAUD serta memungkinkan penyusunan advokasi kebijakan yang lebih kuat untuk memperjuangkan hak dan kesejahteraan para pendidik.
Joko juga berharap adanya upaya bersama untuk mengembangkan inovasi pembelajaran yang lebih relevan, bertukar ide dan praktik baik untuk menciptakan metode yang menarik, efektif, serta sesuai dengan kebutuhan anak-anak di Kukar.
“Kerja sama ini akan memperkuat jaringan komunikasi dan informasi, memastikan setiap pihak yang terlibat dalam pengembangan PAUD dapat memperoleh keuntungan bersama,” tutupnya. (Adv)
