Hadapi Ancaman Kemarau, Petani Segihan Diharapkan Lebih Adaptif dengan Dukungan Teknologi Pertanian

0
Sharing

Rahimnews.id– Musim kemarau berkepanjangan menjadi ujian berat bagi sektor pertanian di Desa Segihan, Kecamatan Sebulu, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).

Menghadapi ancaman penurunan produksi padi akibat ketergantungan pada curah hujan, pemerintah desa mendorong petani untuk menjadi lebih adaptif melalui pemanfaatan teknologi pertanian yang lebih baik.

Selain itu, upaya pembangunan infrastruktur irigasi dan penguatan peran BUMDes dalam penyediaan sarana produksi pertanian terus digenjot sebagai solusi jangka panjang.

Sekretaris Desa Segihan, Setiono Anitabhakti, menekankan pentingnya perubahan pola pikir dan praktik bertani di tengah tantangan perubahan iklim.

“Kami menyadari bahwa petani tidak bisa lagi hanya mengandalkan cara bertani tradisional yang sangat bergantung pada musim hujan. Oleh karena itu, kami terus mendorong mereka untuk mengadopsi teknologi pertanian yang lebih modern dan efisien,” katanya.

Dukungan teknologi ini diharapkan dapat membantu petani dalam mengelola sumber daya air secara lebih efektif, memilih jenis tanaman yang lebih tahan terhadap kekeringan, serta menerapkan teknik budidaya yang dapat meminimalkan dampak negatif dari musim kemarau.

Pemerintah desa juga bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk BUMDes, untuk memfasilitasi akses petani terhadap informasi dan pelatihan terkait teknologi pertanian terbaru.

Harapannya, dengan pengetahuan dan keterampilan yang meningkat, petani dapat lebih mandiri dalam menghadapi tantangan cuaca ekstrem.

“Kami optimistis bahwa dengan adanya dukungan infrastruktur yang memadai, akses terhadap sarana produksi pertanian yang lebih baik, serta peningkatan kapasitas petani dalam memanfaatkan teknologi, sektor pertanian di Desa Segihan akan mampu bertahan dan terus berkembang, meskipun di tengah ancaman musim kemarau yang berkepanjangan,” pungkas Setiono. (Adv)


Sharing

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *