Disdikbud Kukar Gelar Bimtek untuk Pengurus KKG

RAHIMNEWS.COM – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kutai Kartanegara mengadakan bimbingan teknis (Bimtek) untuk pengurus Kelompok Kerja Guru (KKG).
Acara yang diikuti sebanyak 54 peserta dari berbagai sekolah di Kukar ini berlangsung di Hotel Grand Fatma, 20 hingga 23 Mei 2024.
Purwaningsih Tarasanti dari Balai Guru Penggerak Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) menjadi narasumber utama dalam kegiatan ini.
Ketua panitia, Baharuddin, menjelaskan bahwa tujuan dari Bimtek ini adalah untuk menyediakan tempat diskusi bagi para guru serta memperluas pemahaman dan pengetahuan profesional mereka dalam suasana kekeluargaan.
“Memberikan bantuan profesional pada guru kelas, menyediakan informasi pendidikan, dan meningkatkan manajemen pengolahan kelas melalui pembelajaran yang efektif adalah tujuan utama dari kegiatan ini,” ujar Baharuddin, Senin (20/5/2024).
Selain itu, KKG berfungsi sebagai wadah untuk berbagai kegiatan belajar-mengajar, pembuatan alat pelaporan, pengaturan beban kerja, dan distribusi masalah di masing-masing sekolah.
“Kegiatan ini juga menyediakan informasi pendidikan yang menjadi dasar hukum bagi operasional BPMK teknis,” tambahnya.
Kegiatan ini didasarkan pada berbagai regulasi, termasuk Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Undang-Undang No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, serta beberapa peraturan pemerintah terkait standar dan pengelolaan pendidikan.
Kepala Bidang Kurikulum, Pengembangan Bahasa dan Sastra, Perizinan Pendidikan, Pendidik, dan Tenaga Kependidikan Disdikbud Kukar, Joko Sampurno, menegaskan bahwa kegiatan ini bertujuan meningkatkan kemampuan dan pemahaman profesional guru di lingkungan sekolah.
“Banyak kegiatan di sekolah yang perlu diselesaikan, jadi Bimtek ini diadakan untuk meningkatkan kemampuan guru dalam KKG agar lebih profesional dalam mengatasi masalah-masalah tersebut,” kata Joko.
Joko berharap hasil dari kegiatan ini dapat diterapkan di masing-masing kecamatan dan bahwa peningkatan kompetensi manajerial dari KKG bisa berdampak positif dalam kehidupan bermasyarakat.
“Harapannya, setelah peningkatan kompetensi dan keterampilan guru dalam KKG ini, hasilnya bisa diterapkan di lingkungan sekolah maupun di luar sekolah,” pungkasnya. (Adv/aa)